
- Bakat Menghafal al Quran
- Kuat berlama-lama membaca al Quran
- Senang dan termotivasi setiap mendengar taujih al Quran
- Senang mendengar bacaan al Quran dalam waktu yang lama
- Menetapkan waktu wajib untuk membaca al Quran
- Senang bergaul dengan penghafal al quran dalam rangka menggali pengalaman mereka
- Banyak melakukan ibadah dengan tujuan mendapat kemudahan dalam menghafal al Quran
- Merasa GhibtohI (iri berat) setiap kali melihat orang yang hafal al Quran
- Banyak berdoa untuk menjadi hafizd al Quran
- Senang dengan Qiyamul Lail yang panjang
- Banyak mengkhatamkan al Quran terutama pada bulan Ramadan
- Menjadikan waktu-waktu yang sering disia-siakan orang untuk al Quran
- Tidak menyerah dengan rasa malas dan futur
Hari ini saya mengikuti Dauroh tahsin dan tahfid.
Saya dulu santri PTT, tapi sudah 3 bulan berhenti. InsyaAllah minggu ini mau lanjut lagi, Bismillah.
Ini ada beberapa materi yang bisa saya bagi, semoga bermanfaat :)
Terkadang seorang muslim ragu apakah ia berbakat dan sanggup menghafal al Quran,
Ini adalah ciri-ciri orang yang berbakat menghafal al Quran
“… diantara Ahli kitab ada golongan yang jujur, mereka membaca ayat-ayat Allah pada malam hari dan mereka juga bersujud (sholat)“
(Q.S. Ali Imran, 3 : 113)
Q.S. Al Jin : 1-2 à ungkapan fithrah makhluq Allah berupa jin ketika mendengar bacaan Alquran yang menimbulkan ketakjuban sampai menghasilkan semangat untuk tidak bermaksiat kepada-Nya.
Ketika Abdullah bin Mas’ud diminta oleh Rasulullah Saw untuk membacakan Alquran, beliau merasa tidak pantas membacakannya. Akan tetapi Rasulullah tetap memaksa seraya berkata: “Saya senang mendengarnya dari orang lain”. Maka mulailah Ibnu Mas’ud r.a. membaca An Nisa dan ketika sampai di ayat ke 41, tiba-tiba Rasul menghentikan bacaanya dan terlihat genangan air di mata Rasulullah saw.
Al Isra : 7 à
Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu untuk dirimu sendiri
insyaAllah, pasti ada dari 12 poin diatas yang ada pada diri kita. Maka kita insyaAllah berbakat. Berbeda dengan bakat-bakat yang lain, bakat menghafal al Quran telah ada pada diri tiap orang. Tergantung orang tersebut mau tidak mengasah bakat tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terimakasih sudah berkunjung :)
terimakasih juga atas sarannya..:)